Assalamualaikum..
Pada kesempatan kali ini saya akan menuliskan pembahasan singkat yang
bersumber dari jurnal yang berjudul A Framework for Web Science, pembahasan
akan dilanjutkan ke bagian Analisis Web
A.
Web Topologi
Web adalah salah satu layanan yang
didapat oleh pemakai computer yang terhubung ke internet. Web ini menyediakan
informasi bagi pemakai computer yang terhubung ke internet dari sekedar
informasi “sampah” atau informasi yang tidak berguna sama sekali sampai
informasi yang serius; dari informasi yang gratisan sampai informasi yang
komersial. Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman
yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak,
animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis
maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait
dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Analisis Web adalah pengukuran,
pengumpulan, analisis dan pelaporan data internet untuk tujuan memahami dan
mengoptimalkan penggunaan web. Metodologi
adalah cara-cara yang digunakan oleh seseorang secara rutin dalam menyelesaikan
suatu pekerjaan. Jadi Metodologi
Analisis Web adalah cara yang digunakan untuk mengoptimalkan sebuah web
dengan melakukan pengumpulan serta pengukuran data pada internet.
B.
Struktur Web
Struktur
Situs Web merupakan bagian yang sangat penting yang harus dikuasai oleh seorang
web designer. Dalam suatu organisasi apapun, pasti memiliki struktur
organisasi. Organisasi situs web mengatur bagaimana hubungan antar halaman web,
sehingga membuat pengunjung situs menjadi nyaman.
Keuntungan
struktur situs web yang dibuat dengan baik :
- Dapat mengkomunikasikan pesan
yang ingin disampaikan kepada pengunjung situs.
- Pengguna situs web dapat dengan
mudah memahami situs web.
- Mudah untuk dikembangkan pada
waktu yang akan datang, termasuk mengupdate suatu halaman situs jika
diperlukan.
- Dapat menurunkan biaya cost
pengunjung situs .
Struktur Situs Web :
Ø Struktur Linear :
a.
Struktur
linear murni:
·
Digunakan
untuk situs-situs web yang kecil, seperti personal page.
·
Biasanya
hanya terdiri dari 4 – 10 halaman.
·
Cocok
digunakan untuk menampilkan isi yang bersifat tutorial atau penjelasan mengenai
suatu pokok bahasan.
·
Kelemahan
struktur jenis ini adalah ketidaknyamanan pengunjung dalam menjelajasi isi
situs web.
·
Pada
situs web yang besar struktur ini masih digunakan, tetapi hanya sebatas untuk
bagian-bagian penting seperti halaman-halaman registrasi.
b.
Struktur
linear dengan halaman tambahan:
·
Digunakan
untuk menjelaskan sebuah isi sama seperti struktur linear murni
·
Uraian
ini cocok untuk membuat sebuah penjelasan yang banyak mengandunguraian detail
yang boleh untuk dilewatkan.
·
Kelemahan
struktur ini sama dengan kelemahan struktur linear murni, yaitu pengunjung
tidak dapat melompat kesuatu halaman tanpa melewati halaman berikutnya.
c.
Struktur
linear dengan halaman pilihan:
·
Pada
struktur ini pengunjung diberi pilihan untuk melompat ke suatu halaman tertentu
tanpa harus melewati halaman berikutnya.
·
Struktur
ini banyak digunakan pada sebagian besar situs web yang ada.
·
Cocok
digunakan untuk menamoilkan informasi yang bersifat ringan, seperti artikel,
berita dan informasi lain yang tidak menuntut pengunjung agar menyimak
penjelasan secara bertahap.
d.
Struktur
linear dengan halaman alternative:
·
Pada
dasarnya sama dengan struktur linear murni, bedanya pengunjug diberi alternatif
“jalan” untuk pergi ke sebuah halaman.
·
Struktur
ini hanya sedikit lebih baik dari struktur linear murni.
·
Struktur
ini digunakan untuk isi situs yang bersifat menjelaskan halaman demi halaman,
namun ada beberapa bagian yang memiliki tingkatan yang sama. Pada bagian inilah
dapat dipisah menjadi halaman alternatif.
Ø Struktur Grid:
·
Merupakan
perluasan dari struktur linear murni.
·
Struktur
ini juga mengandung struktur linear dengan halaman alternatif dan struktur
linear dengan halaman tambahan.
Ø Struktur Hierarki:
·
Sangat
banyak digunakan oleh sebagian besar situs web. Karena struktur ini bersifat
fleksibel dan mudah untuk dikembangkan jika diperlukan.
·
Menggunakan
sub-sub direktori dan membentuk level-level ke bawah.
·
File-file
yang memiliki karakteristik fungsi yang sama akan disimpan dalam satu
dierktori.
·
Pada
struktur ini gambar-gambar yang digunakan dalam setiap halaman web disimpan
dalam sebuah drektori tertentu.
Jenis-jenis Struktur Hierarki :
1.
Struktur hierarki lebar/ wide hierarki:
·
Merupakan struktur dasar dari bentuk hierarki
dimana terdapat sebuah halaman depan yang menghubungkan halaman-halaman lain di
dalam situs web.
·
Penempatan halaman-halaman selain halaman depan
diletakkan dalam satu level melebar.
·
Struktur ini sering digunakan pada situs-situs
web yang sederhana dimana sebuah halaman index yang menghubungkan dengan
halaman-halaman isi.
2.
Struktur hierarki pendek/ narrow hierarki:
·
Mirip dengan struktur hierarki lebar,
perbedaannya adalah struktur ini menempatkan halaman-halaman isi menjadi lebih
“dalam” atau lebih “masuk” ke dalam.
·
Sebagian besar situs web yang ada saat ini
menggunakan gabungan antara dua jenis struktur hierarki ini.
·
Perlu diperhatikan bahwa struktur-struktur
dasar ini tidak dapat diaplikasikan secara mentah-mentah karena penggunaan
struktur ini sangat tergantung kepada pembagian kategori isi yang akan
dijelaskan.
0 komentar:
Posting Komentar