Selasa, 24 November 2015

8:35:00 AM
PENGERTIAN MIGRASI
Migrasi merupakan bagian dari mobilitas penduduk, yakni perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain. Mobilitas penduduk ada yang bersifat nonpermanen (sementara) misalnya turisme baik nasional maupun internasional, dan ada pula mobilitas penduduk permanen (menetap). Mobilitas penduduk permanen disebut migrasi.
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain dengan melewati batas negara atau batas administrasi dengan tujuan untuk menetap, yang dilakukan perseorangan maupun kelompok.
JENIS-JENIS MIGRASI
1.    Migrasi Nasional
Migrasi Nasional atau Internal, yaitu perpindahan penduduk di dalam satu negara. Migrasi nasional /internal terdiri atas beberapa jenis, yaitu sebagai berikut :
1.    Urbanisasi, yaitu perpindahan dari desa ke kota dengan tujuan menetap. Terjadinya urbanisasi disebabkan oleh beberapa faktor antara lain sebagai berikut :
·         Ingin mencari pekerjaan, karena di kota lebih banyak lapangan kerja dan upahnya tinggi
·         Ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
·         Ingin mencari pengalaman di kota
·         Ingin lebih banyak mendapatkan hiburan dan sebagainya
2.    Transmigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari pulau yang padat penduduk ke pulau yang jarang penduduknya di dalam wilayah republik Indonesia. Transmigrasi pertama kali dilakukan di Indonesia pada tahun 1905 oleh pemerintah Belanda yang dikenal dengan nama kolonisasi. Berdasarkan pelaksanaannya, transmigrasi di Indonesia dapat dibedakan atas :
·         Transmigrasi Umum, yaitu transmigrasi yang dilaksanakan dan dibiayai oleh pemerintah
·         Transmigrasi Khusus, yaitu transmigrasi yang dilaksanakan degan tujuan tertentu, seperti penduduk yang terkena bencana alam dan daerah yang terkena pembangunan proyek
·         Transmigrasi Spontan (swakarsa), yaitu transmigrasi yang dilakukan oleh seseorang atas kemauan dan biaya sendiri
·         Transmigrasi Swakarya, transmigrasi yang dibiayai oleh pemerintah asal dan pemerintah daerah yang didatangi transmigran
·         Transmigrasi bedol desa, transmigrasi yang dilakukan seluruh desa atau beberapa desa beserta apat aparatnya disebabkan karena alasan tertentu : proyek bendungan,bencana dll.
·         Transmigrasi Lokal, yaitu transmigrasi dari suatu daerah ke daerah yang lain dalam propinsi atau pulau yang sama
3.    Ruralisasi, yaitu perpindahan penduduk dari kota ke desa dengan tujuan menetap. Ruralisasi merupakan kebalikan dari urbanisasi.

2.    Migrasi International :
Migrasi Internasional, yaitu perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lainnya. Migrasi internasional dapat dibedakan atas tiga macam yaitu :
·         Imigrasi, yaitu masuknya penduduk dari suatu negara ke negara lain dengan tujuan menetap. Orang yang melakukan imigrasi disebut imigran
·         Emigrasi, yaitu keluarnya penduduk dari suatu negara ke negara lain. Orang yang melakukan emigrasi disebut emigran
·         Remigrasi atau repatriasi, yaitu kembalinya imigran ke negara asalnya

PENYEBAB MIGRASI
Ada beberapa alasan penduduk melakukan migrasi, yakni :
1.    Bencana alam
Sebagai warga negara Indonesia, dimana indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak pada pertemuan 3 lempeng utama dunia yaitu Lempeng Australia, Eurasia, dan Pasifik. Pergerakan ketiga lempengan inilah yang membuat indonesia cukup sering dilanda gempa bumi. Indonesia juga memiliki banyak gunung api yang berpotensi menimbulkan bencana alam gunung meletus. Karena bencana alam inilah, beberapa penduduk terpaka meninggalkan daerah asalnya untuk menetap didaerah lain, disebut juga migrasi.
2.    Lahan semakin sempit
Sebagai negara berkembang, Indonesia sedang gencar melakukan pembangunan dimana-mana, bahkan pembangunan gedung-gedung ataupun perumahan di beberapa wilayah di Indonesia seperti tidak kenal batas dan tidak mempedulikan dampak apa yang akan terjadi ketika pembangunan terus dilakukan tanpa henti. Penyempitan lahan inikah yang menimbulkan migrasi, dimana penduduk mencari daerah baru yang masih lapang.
3.    Situasi Pertentangan
Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak suku, budaya dan agama. Masing-masing memiliki aturan dan pedoman yang dimiliki. Tak banyak orang yang masih egois dan menginginkan orang lain melakukan sesuatu sesuai dengan kehendaknya. Dan ada pula segelintir orang yang tingkat toleransinya masih sangat rendah. Hal ini lah yang membentuk ketidaknyamanan seseorang untuk tetap tinggal didaerah tertentu, sehingga memutuskkan untuk melakukan migrasi.
4.    Kondisi alam
Indonesia memiliki sumber daya alam yang berlimpah, namun terkadang manusia hanya dapat memanfaatkan sumber daya alam tanpa mampu melestarikannya. Akibatnya sumber daya alam yang terus digunakan bisa rusak bahkan habis. Kondisi ini yang membuat penduduk melakukan migrasi. Atau bisa juga penduduk yang melakukan migrasi dengan alasan kondisi lahan yang tandus, sehingga tidak dapat dijadikan lahan pertanian.
5.    Ekonomi
Tak jarang seseorang melakukan migrasi untuk mencari pekerjaan, khususnya di kota-kota besar. Dengan beranggapan bahwa  kota-kota besar memiliki lebih banyak peluang kerja dengan gaji yang juga lebih besar.


PERMASALAHAN MIGRASI
Tak jarang migrasi menimbulkan masalah bagi suatu daerah. Migrasi penduduk tidak akan menjadi masalah apabila memiliki tujuan yang jelas. Banyak penduduk yang berbondong bondong melakukan urbanisasi dengan alasan untuk mencari pekerjaan dan memperbaiki ekonomi hidupnya tanpa memiliki tujuan yang jelas. Akibatnya tak jarang dari mereka yang gagal saat melakukan urbanisasi. Kegagalan itulah yang menjadi permasalahan bagi kota-kota yang dilanda urbanisasi. Karena beberapa orang yang gagal itu akan menghalalkan segala cara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Ada beberapa orang yang memutuskan menjadi pengemis, pengamen atau bahkan pencopet. Dan orang-orang inilah yang terkadang dianggap sebagai sampah masyarakat. Tak sedikit pula orang-orang yang sukses dalam ber-urbanisasi, orang-orang yang pintar melihat berbagai peluang dan bahkan membuat lapangan kerja sendiri.
Permasalahan migrasi kembali kepada masing-masing individu. Apakah mereka sudah merencanakan segala sesuatunya dengan matang atau hanya bermodal nekat. Dan apakah mereka mampu mengambil peluang peluang kecil untuk mensejahterakan hidupnya.

SUMBER :


0 komentar:

Posting Komentar